Identifikasi Potensi Bahaya Kerja Pada Pekerja di Pabrik Tahu ABC Malang

Authors

  • Ayuni Iswara Putri Universitas Muhammadiyah Malang
  • Sri Sunaringsih Ika Wardojo Universitas Muhammadiyah Malang

DOI:

https://doi.org/10.62354/b63dzr11

Keywords:

bahaya kerja, keselamatan dan kesehatan kerja (k3), pekerja

Abstract

Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) merupakan kegiatan upaya dan perlindungan yang bertujuan untuk menciptakan lingkungan kerja yang aman, menghindari gangguan fisik dan mental melalui pelatihan, arahan, dan pengawasan terhadap pelaksanaan tugas pekerja serta memberikan bantuan sesuai dengan peraturan yang berlaku, baik dari pemerintah ataupun tempat mereka bekerja. Tingginya tingkat kecelakaan industri sering disebabkan oleh manajemen K3 yang kurang baik. Potensi bahaya kerja biasanya berasal dari lingkungan kerja, yaitu diantaranya faktor kimia, faktor fisik, faktor biologi, faktor ergonomis, dan faktor psikologis. Oleh karena itu, K3 sangatlah penting untuk kepentingan individu dan lingkungan tempat kerja. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi adanya potensi bahaya kerja di “Pabrik Tahu ABC Malang”. Metode penelitian ini merupakan case study, dimana pengumpulan data dilakukan dengan melakukan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan adanya potensi bahaya kerja fisik, bahaya ergonomi, bahaya biologi dan bahaya psikologi. Sumber bahaya dapat ditemukan pada faktor alat dan bahan kerja, lingkungan kerja, posisi kerja, dan waktu bekerja. Bahaya paling banyak terdapat pada potensi bahaya fisik.

Downloads

Download data is not yet available.

References

[1] Bhastary, M. D., & Suwardi, K. (2018). Analisis Pengaruh Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) dan Lingkungan Kerja terhadap Kinerja Karyawan di PT. Samudera Perdana. Jurnal Manajemen Dan Keuangan, 7(1), 47–60.

[2] Devi, I. A. K. P. M., & Trianasari, T. (2021). Analisis Penerapan Keselamatan Dan Kesehatan Kerja (K3) Pada Bagian Laboratorium Di PT Tirta Investama Aqua Mambal (Sebuah Kajian Dari Perspektif Manajemen Sumber Daya Manusia). Bisma: Jurnal Manajemen, 7(2), 303–310. https://doi.org/10.23887/bjm.v7i2.32512

[3] Ningsih, S. O. D., & Hati, S. W. (2019). Analisis Risiko Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) dengan Menggunakan Metode Hazard and Operability (HAZOP) Pada Bagian Hydrotest Manual di PT. Cladtek BI Metal Manufacturing. Journal of Business Administration, 3(1), 29–39. https://doi.org/https://doi.org/10.30871/jaba.v3i1.1288

[4] Rahmawati, N. P., Swasto, B., & Prasetya, A. (2014). Pengaruh Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan (Studi pada Karyawan Kantor Pelayanan Pajak Pratama Malang Utara). Jurnal Administrasi Bisnis (JAB), 8(3), 1–9. https://media.neliti.com/media/publications/80175-ID-pengaruh-lingkungan-kerja-terhadap-kiner.pdf

Downloads

Published

2024-12-31

Issue

Section

Articles

How to Cite

Identifikasi Potensi Bahaya Kerja Pada Pekerja di Pabrik Tahu ABC Malang. (2024). Health Care : Journal of Community Service, 2(3), 260-263. https://doi.org/10.62354/b63dzr11

Similar Articles

1-10 of 96

You may also start an advanced similarity search for this article.